Hari Minggu Paska ke 5


* Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan.Sebab Ia telah melakukan karya agung.Dihadapan para bangsa Ia menyatakan keadilanNya.

Kata Pembukaan :


Gereja bukanlah masyarakat yang hendak memenuhi tuntutan-tuntutan Tuhan,melainkan umat beriman yang dalam hidupnya mahu memberikan kesaksiaan bahawa Tuhan berada ditengah mereka.Kita semua ini batu-batu hidup di tangan Tuhan.Dalam bangunan itu Kristuslah batu sendinya,sedangkan kita batu-batunya,diakon dan pelayan para papa miskin dan orang-orang kecil,tempat kita melihat wajah Yesus.Kita belum pernah melihat Allah sendiri,tetapi Yesus berada ditengah kita.Sekalipun Ia telah dimuliakan oleh Allah Bapa,namun kita tahu,Ia dekat dengan kita dan kita percaya bahawa Dia itu jalan,kebenaran dan hidup,citra Bapa,cahaya dalam kegelapaan dan penunjuk jalan yang aman dalam kekalutan dan kebingungan.

Renungan Bacaan I : kis 6:1-7
Gereja dibangun di atas dasar para rasul.Mereka itu orang-orang Yahudi dari Pasestine.Lukas menyebutkan suatu persoalan.Hal itu dapat dimengerti,bila diingat bahawa setiap kelompok Yahudi dipimpin oleh para tua-tua.sedangkan orang-orang Kristian bukan Yahudi tidak mengenal organnisasi semacam itu.Para rasul memecahkan persoalan itu secara konkret.Mereka memilih tujuh orang pembantu.Hal itu dilakukan dengan serius.Mereka berdoa dulu kepada Roh Kudus.Ketujuh orang itu ternyata dengan cepat menjadi pembantu rasul dalam pewartaan.

Antarbacaan :

R : Tunjukkanlah kiranya kasih setia Mu ya Tuhan sebab pada Mulah kami berharap.

* Bersoraklah orang jujur,bagi Tuhan,patutlah orang saleh memuji-muji.Bersyukurlah kepada Tuhan dengan kecapi,bermazmur bagi-Nya dengan iringan gambus.

* Sebab sabda Tuhan selalu benar,segala sesuatu dikerjakan Nya dengan setia.Tuhan mencintai keadilan dan hukum,bumi penuh dengan kasih setia Nya.

* Sebab Tuhan menjaga hamba-nya yang takwa,yang berharap akan kasih setia Nya.Untuk melepaskan mereka dari maut dan menghidupi mereka pada masa kelaparan.

Renungan Pembacaan II - 1 Ptr 2 :4-9
Tugas imamat kaum beriman diungkapkan dalam dua cara yang saling melengkapi.Berkat iman umat yang sudah dibaptiskan menjadi batu-batu hidup bangunan rohani yang dipersatukan oleh Kristus.Mereka juga meruypakan umat terpilih yang telah ditebus oleh Kristus,agar mengandikan seluruh hidup mereka kepada Tuhan dan mewartakan karya penciptaan.hanya dengan perantaraan Yesus Kristus,Tuhan kita,doa dan karya berkenan di hati Tuhan.

Renungan Pembacaan Injil - Yoh 14:1-5

Pertanyaan Tomas (14:5)dan Filipus (14:8) yang agak sederhana menjadi alasan bagi Yesus untuk menerangkan secara lebih mandalam tugas perutusan-Nya.Ia mau membawa kita kepada Bapa.Pada Dialah kita dapat melihat Bapa,sebab Dialah Putera-Nya.Kepergiaan-Nya merupakan permulaan zaman akhir.Kristuslah satu-satuNya merupakan permulaan zaman akhir.Kristuslah satu-satunya jalan menuju Bapa.sebab Dialah kebenaran yang diwahyukan oleh Bapa.Maka Dialah sumber kehidupan yang memberi daya kekuataan untuk melaksanakan kehendak Bapa.

Pengantar Injil :
Alleluia..alleluia...Akulah jalan,kebenaran dan hidup.Hanya melalui Aku orang sampai kepada Bapa...Alleluia..

Menghayati ekaristi dalam hidup:

Setiap orang menginginkan kepastian.Maka kita inginkan Injil sebagai semacam kitab hukum.Bila kita tepati secara harafiah,maka kita akan mencapai keselamataan.tetapi bila kita pandang demikian,maka ada bahaya agama kita menganut moral palsu.Akan timbul kecenderungan untuk mencari jalan yang lebih langsung dan lebih mudah.tetapi soalnya bukanlah menyesuaikan diri dengan hukum,melainkan bahawa kita mengikuti pribadi.Patuh pada aturan adalah mudah.Mengikuti pribadi lain sama sekali ikatannya (Mat 19;21),sebab menuntut penyerahan cinta kasih yang tidak terbatas.Agama kita bukanlah agama hukum tetapi agama hidup.