Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus

Antifon Pembukaan :
Umat mu Kau ber imakan sari gandum dan Kau puaskan dengan madu kuat

Kata Pembukaan :
Sejak Yesus pada perjamuan malam terakhir bersabda,"Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku",maka setiap kali kita merayakan ekaristi.Bila kita makan tubuh-Nya dan minum darah Nya,kita ikut serta dalam hidup wafat dan kebangkitan Nya.Kerana roti itu satu,maka kita bersama-sama merupakan satu tubuh.dengan makan roti kehidupan dan minum darah keselamataan,kita kenangkan dengan rasa syukur bahawa Yesus telah mengorbankan diri Nya seutuhnya bagi kita dan kini hidup dalam kemuliaan.Semoga pertemuan kita bersama Yesus ditandai pula oleh cinta kasih.

Bacaan 1 - UL 8;2-3,14b-16a
Penulis Kitab ulangan berusaha menggambarkan perjanjian antara Tuhan dengan umat Nya sejelas mungkin.Ia memikirkan masa pertobataan di padang gurun.Israel harus melaluinya untuk mengakui nbahawa sama sekali tergantung dari Tuhan,sehingga harus menerima makanan.Dengan demikian umat terpaksa menyedari kelaparannya yang hanya dapat dipuaskan dengan sabda Allah

Antarbacaan :

R : Umat Allah,pujilah Tuhan mu!
* Megahkanlah Tuhan,hai Yerusalem,pujilah Allah mu,hai Sion.Sebab Ia menguatkan palang pintu gerbang mu,Ia memberkati para penduduk mu.
* Sebab Ia memberikan kesejahteraan kepada daerah mu dan mengenyangkan dikau dengan gandum paling baik.Ia mengutus sabda nya ke bumi dengan segera sabda Nya berlari.
* Dialah yang menyampaikan sabda-Nya kepada Yakub,ketetapan dan hukum-Nya kepada Israel.Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa,hukum-hukum Nya tidak mereka kenal.

Bacaan II - 1 Kor 10;16-17
Paulus berkeberataan kalau pengikut-pengikut Kristus mengikuti korban kafir.bacaan ini merupakan sebahagiaan dari keberataan-keberataan Paulus.Teguh sekali imannya akan korban ekaristi.Roti iaitu tubuh Kristus yang kita makan menyebabkan kita menjadi milik Kristus yang telah wafat dan bangkit dan kerana itu milik Gereja,tubuhNya.

Pengantar Injil :
* Alleluia...Alleluia...Akulah roti hidup yang turun dari surga.Barang siapa makan roti ini akan hidup selama-lamanya.

Bacaan Injil - Yoh 6;51-59
yohanes merenungkan ajaran Kristus dalam cahaya roh dan dengan memandang kehidupan Gereja.seluruh kehidupan Kristus adalah suatu pemberian.Ia memberikan diri dalam pewartaan iman.Ia memberikan hidup Nya di kayu salib dan tubuh Nya dalam ekaristi.hal ini menandaskan kenyataan komuni.Orang yang menerima tubuh Kristus dengan iman penuh,mengadakan hubungan yang seerat-eratnya dengan Tuhan.Dialah kehidupan.dialah yang memberi hidup kekal yang merupakan jaminan kebangkitan.

Menghayati Ekaristi dalam Hidup
Dengan pelbagai macam cara Kristus hadir ditengah-tengah kita dalam seluruh ciptaanNya dalam Gereja Nya,dalam setiap orang beriman,dalam imam yang bertugas,dalam pewartaan sabda.tewtapi dalam ekaristi Ia hadir secara istemewa dan pribadi.Jika kita berikan dari diri kita.tetapi dalam ekaristi kristus memberikan diri Nya seutuhnya.Tetapi agar Dia menjadi sumber kehidupan bagi kita,maka kita harus menerima dia dalam tanda itu dengan iman kita.'Rohlah yang membuat hidup,daging tiada gunanya."